Pembelajaran masa pandemi

Hai sahabat hebat, bagaimana kabarnya? kali ini saya akan bercerita bagaimana solusi melakukan pembelajaran di era pandemi. Pandemi yang masih belum usai membuat para pendidik harus berinovasi dan kreatif dalam melakukan pembelajaran agar tetap terlaksana dengan baik dan tujuan pembelajaran tercapai. Nah salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah dengan mendesai pembelajaran melalui blog. Mengapa blog??? Ya, karena blog sangat mudah diakses dan mampu menampilkan banyak hal (opensource) sesuai keinginan kita.

Teknologi adalah alat yang digunakan untuk membantu dalam bekerja sama dan memotivasi, sementara guru adalah sesuatu yang paling penting. Setuju dong dengan hal ini?

Secanggih apapun teknologi yang digunakan, tetaplah yang tercanggih adalah guru. Guru merupakan content creator terbaik yang sangat memahami hal yang dibutuhkan para siswanya. Membuat konten bukan hanya tentang kurikulum, tetapi guru juga harus melibatkan sudut pandang lain dan perasaan terhadap karakter para siswa.

Termasuk dalam memanfaatkan blog. Kita harus lebih fokus terhadap konten yang akan disampaikan. Perbanyak konten yang mampu memotivasi siswa untuk belajar jangan pada hal yang kurang memotivasi sehingga siswa tidak tertarik.

Nah, kamu sudah punya blog? Mungkin ada yang sudah mempunyai blog yang sudah TLD, hosting berbayar agar kualitas lebih baik. Tidak masalah, karena itu akan menunjang kedepannya.Meski begitu, pakai yang gratis juga tidak masalah. Saya sendiri masih menggunakan blog gratisan, hehehhe. Masih worth it bagi saya digunakan sebagai media pembelajaran selain dapat digunakan untuk menulis dan publikasi.

Dengan blog kita bisa mendesain apapun yang akan kita posting. Baik itu memberikan sumber belajar visual, audio, media pembelajaran interaktif ataupun lainnya. Selain itu kita juga bisa memberikan penugasan secara langsung, baik penugasan ala kuis, atau upload file. Bagaimana??? Keren kan. Begitu banyak inovasi yang dapat dilakukan dengan blog.

Apa itu blog??

Blog adalah akronim dari kata web log. Sama hal nya seperti website pribadi. Blog ini bersifat opensource dan mudah dimodifikasi sesuai kebutuhan penggunanya. Lewat blog, siswa nantinya dapat mengakses informasi belajar dan mengasah keterampilan teknologinya, berbagi, dan dapat digunakan berulang-ulang secara fleksibel.

Kelebihan Blog:

  1. Blog gratis. domain yang sering digunakan adalah blogger dan wordpress. Saya menggunakan blogger
  2. Sangat mudah bagi guru dalam membuat konten (terdapat versi html dan menulis)
  3. Dalam menyisipkan gambar atau video sangat mudah
  4. Mudah dalam menautkan link seperti yotube, google form, bahan ajar dan sebagainya.
  5. User friendly. Dapat diakses menggunakan HP, tablet dan laptop
  6. Fleksibel. Dapat digunakan kapan saja

Nah, meski demikian bukan berarti setiap materi kita gunakan blog ya. Kita bisa sesuaikan dengan kebutuhan. Karena kondisi pandemi, sepertinya media blog ini sangat cocok digunakan mengingat fleksibel dan user friendly. Melalui blog siswa dapat mempelajari materi, unggah karya, melihat video pembelajaran, mendengarkan audio, menggunakan media pembelajaran interaktif, mengerjakan form secara langsung di blog dan sebagainya.

Tak ada gading yang tak retak, begitupun dengan blog tentu ada kekurangannya. Salah satunya interaksi 2 arah yang terbatas meski difasilitasi kolom komentar. Hal yang sulit bila siswanya banyak dan berkomunikasi di kolom komentar semua. Tentu kurang membantu. Nah, mensiasatinya kita bisa kombinasikan dengan media lain seperti whatsapp grup, video confrence ataupun lainnya menyesuaikan kebutuhan. Oke, saya akan berbagi sedikit dentang pemanfaatan blog.

Membuat Blog

Jika kamu belum memiliki blog, bisa membuatnya di blogger.com atau wordpress.com. Saya akan mencontohkan pada blogger.com. Adapun langkahnya:

  1. Ketik blogger.com di peramban
  2. Klik buat blog (get started)
  3. Isilah form seperti email, nama panggilan, ulang tahun, dan verifikasi chaptcha. Lalu klik lanjutkan
  4. Isilah data blog kamu seperti judul blog dan alamat url nya. Selanjutnya klik lanjutkan
  5. Pilihlah template atau tema yang kamu sukai sebagai tampilan blog lalu klik lanjutkan (Banyak template yang disediakan di internet yang dapat digunakan bila kamu tidak ingin template sederhana yang disediakan)
Nah itu dia tadi langkah membuat blog. Selanjutnya kita akan menulis artikel (postingan) sebagai konten blog. Yuk lanjut....

Membuat Artikel (postingan) di blog

Dalam membuat artikel (postingan) pada blog, adapun langkahnya:

  1. Klik postingan baru (new post)
  2. Tulislah judul artikel (postingan) yang akan kamu buat
  3. Tulislah isi artikel pada kolom isi. Kamu bisa menulis isi artikel dengan 2 versi yaitu tampilan html atau tampilan menulis. Jika kamu suka bahasa koding, gunakan tampilan html namun jika kamu lebi suka menulis layaknya di Ms Word maka gunakan tampilan menulis. Pada tampilan menulis kamu bisa langsung menulis ataupun menyalin dari Ms Word artikel yang akan dibuat. Bila kamu akan menyalin dari Ms Word ada baiknya saat mempaste pilih "paste as plain text" agar artikelmu tidak dianggap menjiplak
  4. Sisipkan gambar atau video yang diperlukan untuk menunjang artikel
  5. Bila kamu akan melakukan evaluasi, kamu bisa menautkan (embed) soal yang sudah kamu siapkan dari google form
  6. Sisipkan video pembelajaran (embed) yang diperlukan dari youtube

Desain Pembelajaran dengan Blog

Mendesain blog

Pada pembelajaran menggunakan blog, guru dapat menerapkan beberapa model pembelajaran yang cocok. Ada model pembelajaran blended learing, flipped classroom ataupun SOLE. Model-model ini cocok digunakan bila kelas dibagi per shift. Siswa di rumah dapat mengakses blog yang sudah dsiapkan dengan mudah dan ketika di sekolah tinggal pemantapan pembelajaran. Meski demikian tidak menutup kemungkinan model pembelajaran lainnya dapat memanfaatkan blog juga sebagai media pembelajaran. Tergantung konteks pembelajaran. Saya menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dimana model ini sangat cocok dengan karakter mata pelajaran fisika. Materi yang saya sampaikan adalah rangkaian pegas Hukum Hooke. Materi ini diambil karena tidak tersedianya alat-alat percobaan di lab sementara siswa harus mampu memahami secara konkret hukum hooke dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga saya menggunakan media blog untuk menautkan laboratorium maya yang saya gunakan agar setiap siswa dapat mencoba secara langsung dan dapat melakukan evaluasi secara langusng setelah pembelajaran.

Ada beberapa hal yang saya tuliskan pada artikel pembelajaran menggunakan blog yaitu

  1. Bahan ajar yang dapat dipelajari siswa
  2. Media Presentasi (dapat dibuat menggunakan ppt atau google slide yang ditautkan)
  3. LKPD yang dapat digunakan sebagai panduan percobaan maya 
  4. Penilaian (evaluasi) menggunakan google form

Desain pembelajaran menggunakan blog seperti ini cukup efektif dan efisien digunakan sebagai solusi pembelajaran tatap muka era pandemi dimana siswa dituntut aktif dan mandiri. Desain ini juga cocok pada pembelajaran tatap maya dimana siswa dapat mengakses pembelajaran dengan mudah kapan saja dan dimana saja. Disamping guru akan mahir dalam menggunakan teknologi demi pengembangan dirinya.

Yaa, teknologi memang penting. Terlebih dengan kondisi pandemi seperti ini. Kita dapat terapkan sesuai kebutuhan. Tapi ingat, pedagogik tetaplah yang paling utama. Pengetahuan dan proses pembelajaran harus kita sesuaikan dengan karakter siswa baru kemudian kita dapat memilih media yang sesuai dengan kebutuhan materi yang akan diajarkan.


Sampai ketemu di cerita-cetia lainnya yaaa.


Salam hebat dan semangat....